Putra asli Desa Fafoe ke Gedung Rakyat: Jejak Sunyi RD80 yang Tak Pernah Tinggalkan Kesederhanaan
Putra asli Desa Fafoe ke Gedung Rakyat: Jejak Sunyi RD80 yang Tak Pernah Tinggalkan Kesederhanaan
Fafoe, Malaka Barat, klik-infopol. com—Tidak banyak anak muda dari desa kecil yang berani menembus kerasnya panggung politik. Namun perjalanan itu ditempuh seorang anak sederhana bernama Randi Agnisio Durhaman, sosok yang kini dikenal luas sebagai RD80. Orang Tuanya Berasal dari Desa Fafoe Malaka Barat dan Randi Lahir dan besar di Betun wemalae kampung kecil di pinggir Kota Betun Malaka , ia tumbuh dalam didikan orang tua yang menanamkan kepatuhan, hormat, dan rasa takut kepada Tuhan Yesus serta Bunda Maria.
Randi awalnya menempuh pendidikan sebagai mahasiswa semester akhir Jurusan Hukum di Universitas Muhammadiyah Kupang. Jalan hidupnya berubah arah ketika keberaniannya mengabdi bagi masyarakat mulai mendapat tempat. Dari seorang anak mudah dari pinggiran kota ia beranikan diri untuk melompat ke panggung politik dan—dalam usia yang masih sangat muda—berhasil mengamankan kursi sebagai Anggota DPRD Provinsi NTT Dapil 7 (Malaka, Belu, TTU).
Terpilih melalui Fraksi PSI dan bertugas di Komisi I DPRD PROVINSI NTT, RD80 menempatkan dirinya sebagai representasi anak muda yang mampu bersuara tanpa kehilangan akar budaya dan kesederhanaan. Masyarakat menyebutnya figur yang tidak berubah sejak dulu: santun, membumi, dan selalu menghargai siapa pun yang ditemuinya dan punya pribadi yang sangat sederhana.
Pujian datang dari masyarakat malaka dan Wemalae kampung kecil tempat di mana dia Lahir dan Besar , para orang tua di kampungnya, hingga warga di Belu dan TTU. Suara mereka nyaris seragam: RD80 tetap menjadi Randi yang sama—anak desa yang menjaga sikap, tidak besar kepala, dan berjalan dengan hati-hati dalam setiap langkah politiknya.
Dalam dunia politik yang sering keras dan penuh persaingan, kehadirannya memberi napas segar. Randi tidak memakai panggung kekuasaan untuk meninggikan diri, tetapi untuk melayani. Ia membawa cara pandang anak kampung: bekerja sungguh-sungguh, menghormati yang lebih tua, dan tidak melupakan siapa dirinya sebelum menjadi wakil rakyat.
Di tengah euforia kemenangan politik, satu hal tidak pernah berubah: RD80 tetap bersahaja.
……………
Editor: Andry Bria
Redaksi: Klik-Infopol.com — Suara Rakyat, Fakta & Integritas






